Asap kelabu menyembur dari Gunung Agung pada Kamis, 11 Januari 2018, sumber foto: BNPB
Asap kelabu menyembur dari Gunung Agung pada Kamis, 11 Januari 2018, sumber foto: BNPB (Raiza Andini)

Asap Kelabu Menyembur dari Puncak Gunung Agung

erupsi gunung agung
Raiza Andini • 11 Januari 2018 18:37
Karangasem: Gunung Agung kembali menyemburkan asap kelabu dengan material abu vulkanik setinggi 2.500 meter pada pukul 17.50 Wita, Kamis, 11 Januari 2017. Volcanoe Observatory Notice for Aviation atau Peringatan Aktivitas Vulkanik terhadap penerbangan masih di kode warna oranye. Artinya penerbangan di skeitar Bali masih aman.
 
Kabid Mitigasi Gunung Api Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Kementerian ESDM I Gede Suantika memaparkan gunung di Karangasem itu menyemburkan abu vulkanik ke arah utara dan timur laut. Jadi abu tak mengarah ke Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
 
“Ketinggian abu hanya 2.500 meter,” papar Suantika.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Suantika mengatakan tak ada laporan batu yang terlontar dari kawah. Tapi abu vulkanik masih muncul.
 
Sementara itu, petugas mencatat, mulai pukul 12.00 sampai dengan 18.00 Wita, gempa letusan terjadi dengan amplitudo 27 milimeter atau overscale berdurasi 130 detik. Sementara cuaca di sekitar Gunung Agung mendung dan hujan.
 
Dari kegempaan, Gunung Agung menghasilkan letusan sebanyak satu kali dan hembusan sebanyak empat kali dengan amplitudo 7-20 milimeter berdurasi 20-45 detik.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(RRN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif