Kepala Bidang Mitigasi Gunung Api Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral I Gede Suantika mengatakan jika Gunung Agung hampir setiap hari mengeluarkan erupsi efusif. Hal ini menandakan bahwa Gunung Agung sedang berusaha mengeluarkan lava yang terhalang kubah.
"Sekarang ini kawahnya tertutup kubah lava. Lava yang hebdak keluar tertahan oleh kubah besar itu," kata Suantika di Karangasem, Bali, Senin, 15 Januari 2018.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Saat ini, lanjut Suantika, volume material piroklastik yang ada di kawah Gunung Agung tercatat 20 juta meter kubik. Jumlah tersebut belum bertambah secara signifikan.
Erupsi hanya sesaat dan tidak menerus. Meski begitu aktivitas vulkanik terpantau masih cukup tinggi dengan level bahaya berada di radius 6 kilometer dari puncak kawah.
"Di luar radius 6 kilometer, kondisinya aman," tutur Suantika.
Abu vulkanik dipastikan tidak mengarah ke bandara. Operasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dan Bandara Internasional Lombok aman dan normal.
"Karena anginnya ini ke timur laut," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(NIN)