Balita penderita lumpuh yang mengungsi akibat erupsi Gunung Agung di Karangasem, Bali, dok: istimewa
Balita penderita lumpuh yang mengungsi akibat erupsi Gunung Agung di Karangasem, Bali, dok: istimewa (Raiza Andini)

Balita Lumpuh di Pengungsian Erupsi Gunung Agung Butuh Bantuan

erupsi gunung agung
Raiza Andini • 06 Desember 2017 20:11
Karangasem: Bocah berusia tiga tahun mengungsi akibat erupsi Gunung Agung, Bali. Namun bocah bernama Ni Komang Artini itu membutuhkan bantuan khusus karena menderita lumpuh.
 
Artini kini berada di pos pengungsian UPT Pertanian Desa Rendang, Kabupaten Karangasem. Putri pasangan suami istri Komang Kondra dan Ni Ketut Wartini itu tak bisa berjalan sejak usia 10 bulan.
 
Komang Kondra mengaku malu dengan kondisi anaknya. Lantaran itu, ia menolak untuk mengungsi meski rumahnya berada di zona merah yaitu Dusun Puragae, Desa Pempantan, Kecamatan Rendang.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Namun pendirian Komang Kondra berubah. Anggota TNI membujuknya untuk mengungsi. Sebab, Gunung Agung sewaktu-waktu bisa meletus.
 
“Kami tidak tega dengan kondisi mereka dan kami langsung evakuasi ke pos rendang ini,” ungkap Danramil Desa Rendang Ketut Sumendra, Rabu, 6 Desember 2017.
 
Komang Kondra mengaku tak memiliki uang untuk menyembuhkan putrinya. Ia bahkan tak tahu penyakit yang diderita Artini.
 
"Alat pendeteksinya tidak ada di Karangasem. Harus ke Sanglah. Biayanya lebih dari Rp3 juta," ujar Komang Kondra.
 
Sehari-hari, Komang Kondra bekerja sebagai kuli. Ia hanya bisa mendapat Rp50 ribu sehari.
 
"Untuk makan saja kurang, apalagi biaya pengobatan untuk Artini," ungkapnya.
 

 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(RRN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif