Ilustrasi: Latief Rochyana
Ilustrasi: Latief Rochyana (Latief Rochyana)

Petani Garut Siap Sambut Panen Raya

harga beras panen padi
Latief Rochyana • 13 Maret 2015 20:48
medcom.id, Garut: Ada kabar gembira dari para petani padi di Garut Selatan, Jawa Barat. Sebentar lagi, mereka akan panen raya pagi di tengah-tengah mahalnya harga beras.
 
Seorang petani di Garut Selatan, Empen Ruspendi, 56, mengaku senang menyambut panen raya yang ada di depan mata.
 
“Yaaa, akhir-akhir ini beras kan sedang sulit didapatkan. Apalagi saat ini, mahal. Nah, sekarang kami sedang menunggu waktu saatnya panen raya tiba yang menurut perhitungan tinggal sekitar 21-25 hari lagi,” katanya kepada Metrotvnews.com, Jumat (13/3/2013).
 
Namun, dia agak khawatir dengan harga gabah. Menurut dia, ada kemungkinan panen raya akan mempengaruhi harga di pasaran. Sebab, setelah panen raya, stok gabah banyak.
 
“Paling tidak harga akan turun sekitar Rp50 dari Rp550 ribu per kwintal dari harga saat ini. Jadi hasil panennya tidak akan begitu untung. Apalagi sebagian besar ada yang terkena gagal panen akibat hama tikus dan burung,” jelasnya.
 
Lain halnya dengan pengakuan seorang ibu rumah tangga warga kampung Pamalayan, Cisewu, Garut. Dadar, 58, mengaku senang panen akan tiba. Ini pertanda harga beras akan turun kembali.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


“Harga beras sekarang kan Rp11.000 per kilogram. Nah, mudah-mudahan saja kalau nanti sudah panen kembali turun seperti kemarin-kemarin yang hanya Rp10.000, lumayan turun seribu juga,” katanya.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(BOB)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif