Jelang MEA, Pelaku UMKM Kabupaten Bogor Masih Butuh Pelatihan

medcom.id, Bogor: Sebanyak 15 ribu pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) beroperasi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Mereka masih harus mendapat pelatihan agar mampu bersaing di momen Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). 
 
Demikian disampaikan Bupati Bogor Nurhayanti usai menghadiri acara 'Temu 1.000 UMKM' di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis 17 Desember. Menurut Bupati Nurhayanti, para pelaku UMKM itu bergerak di berbagai bidang. 
 
Bupati Nurhayanti mengatakan para pelaku UMKM harus mendapat pelatihan jelang MEA. Satu di antaranya meningkatkan sumber daya manusia (SDM).
"Dengan jumlah penduduk sekitar 5,3 juta jiwa, tidak ada pilihan lain bagi Kabupaten Bogor untuk meningkatkan kualitas SDM," kata Nurhayanti.
 
Pemkab Bogor, kata Nurhayanti, tengah gencar melakukan pelatihan terkait persiapan jelang UMKM. Misalnya pelatihan peningkatan kompetensi, pengemasan produk, bahkan mempermudah perizinan UMKM.
 
"UMKM juga terbantu dengan adanya program permodalan lewat Kredit Usaha Rakyat dan Kredit Cinta Rakyat dari Bank Jabar Banten (BJB) dan Bank Republik Indonesia (BRI). Bunganya kecil, sangat membantu bagi UMKM," pungkasnya. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(RRN)