positif terhadap iklim investasi di Kota Sukabumi, Jawa Barat. Meskipun realisasi pembangunan jalan tol yang melintasi wilayah Sukabumi kemungkinan dilaksanakan pada 2017, dari sekarang sudah banyak calon investor berencana berinvestasi di wilayah Kota Sukabumi.
Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Kota Sukabumi Hardi Harpan menyebutkan adanya peningkatan jumlah calon investor pascadicanangkannya pembangunan jalan tol Bocimi Seksi I (Ciawi-Cigombong).
Malahan beberapa di antaranya ada yang sudah beroperasi. "Peningkatan jumlah investor di Kota Sukabumi ini sebagai dampak adanya pembangunan jalan Tol Bocimi," kata Hardi, Kamis (26/2/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Meskipun saat ini masih terganjal lahan, tetapi Hardi menyakini, setelah infrastruktur jalan semua tuntas, tidak menutup kemungkinan ke depan akan mempermudah untuk menarik para pengusaha berinvestasi Kota Sukabumi.
Hardi memprediksikan ke depan investasi di Kota Sukabumi akan makin menggeliat seiring banyaknya rencana pembangunan ruas-ruas jalan.
"Baru pembangunan Tol Bocimi saja iklim investasi sudah mulai meningkat. Bayangkan jika nanti akses-akses jalan baru dibangun lagi, investasi akan semakin meningkat," katanya.
Pemerintah, kata Hardi, sudah menginstruksikan kepada Badan Koordinasi Penanaman Modal Pusat untuk menyediakan layanan khusus untuk daerah di Pelayanan Terpadu Satu Pintu di tingkat pusat untuk memberikan informasi kepada investor mengenai peluang investasi di daerah. Karena itu Hardi optimistis Kota Sukabumi akan menjadi bidikan investor yang akan menanamkan modalnya di Kota Mochi tersebut.
"Nantinya, setiap daerah akan memiliki desk perwakilan. Tujuannya untuk mempermudah para investor mencari peluang investasi di setiap daerah. Selain itu juga untuk mempermudah pemerintah daerah mempromosikan peluang investasi dengan ongkos yang lebih murah," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ADF)