Pantauan Medcom.id, salah satu sekolah yang menjadi sasaran razia tersebut yaitu SMK/ SMA Wirabuana yang berlokasi di Kawasan Citayam, Kota Depok.
"Anggota kita siagakan sebanyak enam personel itu gabungan dari Polres maupun Polsek dan Bhabinkamtibmas, mulai dari mereka (siswa) masuk sekolah sudah di geledah," kata Kasat Binmas Polresta Depok, Kompol Siti Nurhayati saat dikonfirmasi, Selasa, 28 Juni 2018.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Nurhayati menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap ratusan siswa tersebut, tidak ditemukan benda-benda yang mencurigakan. Dalam razia ini, polisi menyasar senjata tajam yang bisa digunakan pelajar saat tawuran.
"Sasaran kita antisipasi membawa senjata tajam, narkoba, dan hp berisi video porno. Namun tidak ditemukan benda-benda yang kita cari dari razia hari ini," jelas Nurhayati.
Nurhayati kembali mengatakan, mesik dalam razia tidak ditemukan peralatan yang digunakan untuk tawuran, namun pihaknya mengakui cukup puas. Pasalnya dari razia tersebut polisi bisa mencegah tawuran terjadi.
"Ini syok terapi supaya tidak melakukan aksi tawuran yang akhir-akhir ini juga terpantau seringkali terjadi," pungkas Nurhayati.
Sebelumnya, Pada Sabtu, 25 Agustus 2018 lalu jajaran Polsek Bojong Gede membubarkan puluhan pelajar SMP yang tengah bersiap-siap tawuran di Terminal Bojong Gede, Kabupaten Bogor. Para pelajar tersebut lari tunggang langgang, saat mendengar sirine mobil patroli Polisi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(DEN)