Ketua BPK Moermahadi Soerja Djanegara mengatkan selain menaikan pangkat, BPK juga memberi santunan kepada keluarga korban.
"Dia orang baik, dan santun," kata Moermahadi saat ditemui di TPU Cinere, Kota Depok Rabu malam 6 November 2018.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurut Moermahadi dari 10 pegawai BPK yang menjadi korban menjadi korban kecelakaan tersebut baru dua jenazah yang teridentifikasi. Kedua jenazah telah diserahkan ke keluarga masing-masing.
Sepuluh penumpang Lion Air JT-610 yang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat, pada Senin pagi, merupakan pegawai Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Baca: Pencarian CVR Terkendala Lumpur Dasar Laut
Jenazah Imam dimakamkan sekitar pukul 22.00 WIB, jenazah pegawai BPK cabang Pangkal Pinang tersebut, tiba di Tempat Pemakaman Umum Gandul Cinere Kota Depok. Imam meninggalkan istri dan tiga orang anak.
Duka mendalam diperlihatkan rekan dan keluarga mendiang Imam S Rianto terutama ketika jenazah korban kecelakaan pesawat Lion Air JT - 610 ini diturunkan ke liang lahat.
"Sekarang kami merasa tenang, Kakak kami bisa pulang semoga korban - korban yang lain juga cepat teridentifikasi, dan bisa dibawa pulang ke keluarganya," ucap Adik Almarhum, saat ditemui wartawan usai prosesi pemakaman.
Sepuluh pegawai BPK itu ialah Harwinoko, Martua Sahata, Dicky Jatnika, Achmad Sobih Inajatullah, Imam Riyanto. Lima lainnya Yunita Safitri, Yoga Perdanam Resky Amalia, Yulia Silviyanti dan Zuiva Puspitaningrum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ALB)