"Alhamdulillah berjalan cepat, tinggal mengencangkan koordinasi antara Sekda Banten, Wali Kota Tangerang, Tangsel dan Bupati Tangerang saja," ujar Wahidin pada rapat penyelesaian aset antara empat pemerintah di Karawaci, Tangerang, Jumat, 23 November 2018.
Semua aset yang dimiliki pemerintah kabupaten, kota atau provinsi harusnya dikelola dan dibangun untuk kepentingan rakyat. Pembangunan dan pengelolaan aset sektor pendidikan, hingga infrastruktur dan gedung pemerintah segera dibagi sesuai kewenangan demi kepentingan warga.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengaku sejumlah penyelesaian masalah kepimilikan aset antara Pemkab Tangerang dan Pemkot Tangerang sudah di proses administrasi. "Semuanya sedang dalam proses, dan tadi kita sudah sampaikan dengan Pak Gubernur. Termasuk proses penyerahan aset dari Pemkab Tangerang yakni Stadion Benteng," kata Arief.
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengaku proses penyerahaan aset tidak bisa diselesaikan secara terburu-buru. Sebab, semuanya harus melewati proedur dan aturan yang berlaku.
Namun, Zaki mendukung untuk segera diselesaikannya persoalan aset demi kepentingan masyarakat.
"Penyerahan aset sudah berjalan, tinggal finishing saja. Memang ada beberapa asistensi secara detail dari Pemprov Banten, pasalnya kan ada penyerahan aset dari Pemkot ke Pemkab Tangerang dan sebaliknya," papar Zaki.
Pertemuan kali ini dilakukan agar semua pihak di Banten dapat mengetahui proses penyelesaian masalah dan serah terima aset. Zaki meyakini persoalan aset akan selesai dengan dalam waktu dekat.
"Kan tidak seperti masak ikan yang bisa cepat mateng. Ya ada tahapannya, karena selain Pemprov juga ada unsur BPK yang harus mengetahui proses penyerahan aset Pemkot Tangsel, Pemkot Tangerang dan Pemkab Tangerang," jelas Zaki.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SUR)