Paur Humas Polresta Depok, Iptu Made Budi mengatakan ada puluhan siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang terlibat.
"Benar, ada kurang lebih 30 anak SMK yang sekolahnya masih di Depok diamankan diduga mereka akan tawuran," kata Made saat dihubungi, Kamis, 16 Agustus 2018.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Made menjelaskan, dari penangkapan yang dilakukan polisi, tidak ada barang bukti benda tajam yang disita. Meski demikian, ara pelajar sempat dikumpulkan di Polsek Sawangan untuk diperiksa.
Setelah pemeriksaan dan pembinaan di;akukan, akhirnya mereka dikembalikan kepada orang tua masing-masing.
"Penyelesaiannya kemudian mereka dibuatkan pernyataan dan diserahkan kepada para orang tuanya setelah mendapat pencerahan atau pengarahan dari Kapolsek dan gurunya," jelas Made.
Dari pemeriksaan yang sudah dilakukan, para pelajar tersebut mengaku tidak merencanakan tawuran. Namun saat bertemu sejumlah siswa dari sekolah lain, tawuran pun pecah.
Made menegaskan, kejadian tersebut tidak berlangsung lama lantaran dipisahkan warga sekitar. Tawuran tersebut juga tidak menyebabkan korban.
"Sebetulnya nggak ada rencana tawuran, cuma mau besuk seniornya yang sakit ini dari anak-anak SMK Bhaskara. Ternyata di jalan ketemu sama anak-anak SMK Fajar, mereka jadi ricuh akhirnya tawuran. Enggak janjian mereka ini, enggak sengaja ketemu di jalan," pungkas Made.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(DEN)