"Pasar murah akan digelar di beberapa titik, salah satunya di polsek lingkungan hukum Polresta Depok. Di sini, kami juga bekerjasama dengan satgas pangan kota yaitu Polresta Depok," ucap Kepala Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Depok Kania Parwanti, Senin, 6 Mei 2019.
Kania menuturkan, untuk pasar murah dari Bank Indonesia akan dilaksanakan selama tiga hari. Yakni mulai tanggal 7 Mei sampai 9 Mei 2019 di Polsek Sukmajaya, Beji, dan Polsek Pancoran Mas.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Untuk membelinya tidak mengunakan kupon," katanya.
Kania menerangkan, beberapa komoditi yang dijual antara lain, telur, daging, minyak, beras, bawang merah, terigu, dan gula pasir. Dia melanjutkan, pihaknya juga menggelar pasar murah di lima kecamatan Kota Depok.
"Untuk pasar murah Disdagin Depok menggunakan kupon," jelasnya.
Kania mengungkap, pihaknya telah menyebar 235 kupon per kecamatan. Ratusan kupon itu telah dibagikan ke masyarakat.
"Pengalaman tahun sebelumnya juga lebih murah dari harga pasar," tuturnya.
Wali Kota Depok Idris Abdul Shomad mengatakan, diadakan pasar murah untuk menekan inflasi saat Ramadan. Dia mengaku, pihanya rutin lakukan operasi pasar saat Ramadan.
Idris mengimbau, agar warga tidak berlebihan saat berbelanja selama Ramadan. Agar, kata dia, ketersediaan bahan pokok tetap stabil.
"Jangan sampai nanti ketersediaan bahan pokok cukup tapi kalau konsumen belanja berlebih harga bisa naik dan dapat menyebabkan inflasi dan mempengaruhi daya beli," timpalnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(LDS)