Dupyati, peserta senam sehat yang juga warga sekitar mengaku, sengaja menggelar senam sehat dengan mengenakan busana kebaya.
“Memang sengaja dilakukan untuk merayakan hari Kartini secara sederhana. Kita juga ingin mengajak generasi milenial khususnya kaum perempuan, untuk tetap bersemangat dengan rajin berolahraga salah satunya melalui senam sehat,” kata dia.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurut dia, pola hidup sehat juga harus disadari kaum perempuan sejak dini. Utamanya generasi milenial yang sibuk dengan rutinitas harian.
Senam sehat berkebaya yang digelar warga RT02/08 Kelurahan Jurang Mangu Timur itu banyak diikuti kaum Ibu, utamanya yang berusia 40 tahun ke atas. Mereka bersemangat mengikuti setiap gerakan yang diarahkan sang instruktur di atas panggung.
Bermodal pengeras suara dengan iringan musik senam sebagai penyemangat, puluhan mak-mak antusias mengikuti kegiatan senam yang telah rutisn diadakan di jalan depan rumah mereka.
“Senam sehat minggu pagi ini rutin kami gelar, memang menggunakan jalan gang rumah kami. Intinya agar badan tetap segar dan bugar,” ucap Dupyati.
Dupyati mengaku semangat Kartini masih hidup dan tumbuh pada jiwa dan raga mak-mak di kampung tersebut.
“Biar kita cuma ibu rumah tangga, tapi peran kita juga luar biasa. Urus suami, urus anak, urus keluarga dan rumah tangga. Belum tentu kaum laki-laki bisa,” ungkap Mak Yanti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SUR)