Ketua panitia lokal (Panlok) Jakarta Bambang Wibawarta, mengatakan jumlah peserta tahun ini meningkat sebanyak 8,9 persen dibandng tahun 2017. Tapi metode ujian tetap sama, yakni Ujian Tulis Berbasis Cetak (UTBC) dan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK).
"Jumlah total masing-masing peserta sebanyak 72.787 peserta UTBC dan 2.140 peserta UTBK," ungkap Bambang di Gedung Kampus Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Selasa 8 Mei 2018.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Bambang menuturkan, pihaknya telah memberikan panduan ke pengawas SBMPTN untuk mengantisipasi kecurangan saat ujian.
Selain itu, penilaian untuk SBMPTN 2018 berbeda dibanding tahun sebelumnya. Karena setiap soal memiliki bobot berbeda.
"Jadi belum tentu nilainya sama. Kalau yang tahun lalu, benar nilainya 4, tidak mengerjakan nilainya 0 kalau salah minus," paparnya.
Humas SBMPTN 2018 Rifelli Dewi Astuti menerangkan, pendaftar SBMPTN di Universitas Indonesia sebanyak 97.382. Namun, jumlah kursi Strata-1 yang disediakan sekitar 3.679 kursi.
"Untuk jurusan yang paling diminati di UI itu pertama jurusan kedokteran, kedua hukum dan ketiga sosial humaniora. UI memfasilitasi 301 ruangan ujian SBMPTN yang tersebar di 11 fakultas, satu ruangan diperuntukkan bagi peserta berkebutuhan khusus," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(LDS)
