Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, KAI akan berinvestasi sebesar Rp400 miliar untuk moda transportasi ART ini. Untuk mewujudkan ART, pihaknya telah survei sepanjang pinggiran bantaran Sungai Cisadane.
"Ini merupakan investasi yang dilakukan oleh PT KAI sebesar Rp400 miliar. Kita siapkan trasenya dan sebagainya. Dan, yang terpenting kita butuh dukungan masyarakat untuk mewujudkan transportasi yang aman dan nyaman," ujar Arief, Senin, 8 April 2019.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang Wahyudi menjelaskan, moda transportasi yang dicanangkan oleh PT KAI ini merupakan sebuah terobosan. Tujuannya menciptakan transportasi yang laik digunakan oleh masyarakat.
"Pemkot Tangerang dilibatkan dalam studi kelayakan untuk mewujudkan Autonomous Rail Rapid Transit di Kota Tangerang," kata Wahyudi.
ART nantinya bisa menggunakan lajur sendiri atau lajur umum seperti halnya TransJakarta. "Sepertinya Kota Tangerang akan menjadi pilot project dari program yang diwacanakan oleh PT KAI," jelasnya.
Cara bekerja kereta ART dengan melintasi jalan yang sama seperti kendaraan lain misalnya mobil. Bedanya, ART ini memakai ban yang terbuat dari karet. Lalu, jalan-jalan yang akan dilewati akan dilukis garis putih. ART hanya mengikuti ke mana garis tersebut mengarah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SUR)