Kapolsek Bojong Gede, AKP Agus Koster Sinaga mengatakan, pihaknya menghalau para pelajar tersebut setelah memperoleh informasi dari warga.
"Jadi kita memperoleh informasi, ada yang mau tawuran di Terminal Bojong sekitar pukul 13.00 WIB. Kita langsung menurunkan personel ke lokasi," kata Agus saat dihubungi Medcom.id, Sabtu, 25 Agustus 2018.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Agus menjelaskan, setelah petugas datang ke lokasi, ternyata ditemukan sejumlah kendaraan roda dua (motor) yang ditinggalkan oleh para pelajar. Selanjutnya, sepeda motor tersebut dibawa petugas ke Mapolsek Bojong Gede.
"Kita temukan empat motor, yang ditinggal begitu saja di Terminal diduga ini milik mereka. Ya, kita tunggu siapa pemilik motor ini," jelas Agus.
Sebelumnya sejumlah tawuran antar pelajar sempat terjadi di Bojong Gede Kota Bogor. Namun Agus menerangkan, rata-rata pelajar yang tawuran di lokasi tersebut berasal dari sekolah luar wilayah Depok.
"Mereka ini biasanya janjian lewat media sosial, atau grup WA dan memang selalu lokasinya di wilayah sini kalau mau tawuran," pungkas Agus.
Pantauan Medcom.id di lokasi, terlihat puluhan personel Polsek Bojong Gede Kota Depok masih berjaga di sekitar Terminal Bojong Gede. Mereka bersiaga untuk mencegah para pelajar tersebut kembali mendatangi terminal dan melakukan tawuran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(DEN)
