Saat itu dirinya berada dalam gerbong pertama yang khusus penumpang wanita. Dia tidak merasakan hal aneh sebelum kereta yang dinaikinya terguling. Tiba-tiba, dia terbanting bersama penumpang lain saat menuju stasiun Bogor.
"Tiba-tiba saja saya terbanting. Posisi saya saat itu duduk dan di kereta memang tidak terlalu banyak penumpangnya," ujar Lilis saat ditemui masih terbaring di IGD RS Salak, Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu, 10 Maret 2019.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Saat gerbong kereta tergelincir dari rel, dirinya sempat terinjak penumpang lain yang mencoba menyelamatkam. Penumpang yang panik berusaha untuk keluar dari gerbong kereta.
"Beruntung saya tidak mengalami luka yang serius, hanya perut dan kaki saya terinjak-injak orang yang mau keluar dari kereta," akunya.
Anjloknya KRL Commuterline KA 1722 terjadi di dekat pintu perlintasan Kebonpedes, Kecamatan Tanahsareal, Kota Bogor Jawa Barat, pada pukul 10.05 WIB, Minggu, 10 Maret 2019. Tiga gerbong kereta yang keluar dari rel dievakuasi ke Depo KRL Depok.
(SUR)
