Koordinator Forum Komunikasi SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi, Okih Fajri, mengatakan jenazah Andi ditemukan di perairan SBH, sekitar 20 mil atau 30 kilometer dari titik pertama dilaporkan terseret ombak. Jenazah mengambang dalam keadaan tertelungkup.
"Ditemukan tadi pagi sekitar pukul 08.00 WIB oleh Tim Pol Airud Polres Sukabumi," kata Okih saat dikonfirmasi melalui telepon seluler, Selasa (17/5/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Upaya pencarian warga Jalan Galur, Kampung Hutan, Ketupat Lima, Kota Depok, itu sempat mengalami kendala karena gelombang di perairan Palabuhanratu cukup tinggi. Usai ditemukan, jenazah langsung diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan di Depok.
Andi Alfiansyah dilaporkan terseret ombak saat bermain di Pantai Istiqomah, Citepus, Palabuhanratu, Minggu 15 Mei. Berdasarkan keterangan temannya, Andi mengidap epilepsi kemudian tiba-tiba saja terjatuh sebelum terseret gelombang.
"Kami tetap mengimbau kepada wisatawan agar lebih berhati-hati dan memperhatikan tingginya ombak atau gelombang laut saat berwisata. Agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," kata Okih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)