Ryan mengaku siap dieksekusi. Ia menganggap itu sebagai tanggung jawab atas pembunuhan yang dilakukan pada 2008. Tapi ia memiliki satu harapan sebelum berada di depan juru tembak.
Selepas Ramadan, Ryan menjalankan puasa kifarat. Ia ingin melakukan itu untuk menebus kesalahannya di masa lalu.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Ryan bicara sama saya. Dia mau melaksanakan puasa kifarat dulu," kata Kepala Lapas Kelas I Cirebon, Taufiqurrokman, Selasa (7/6/2016).
Taufiq tak tahu kapan tepatnya Ryan melakukan puasa itu. Yang ia tahu, puasa kirafat sudah dilakukan Ryan sejak lima bulan lalu.
Taufiq mengaku banyak perubahan yang dicapai Ryan. Selama berada di sel, Ryan fokus pada beribadah dan memohon ampunan.
Ia juga mengajar mengaji di dalam lapas. Lantaran itu pula, Ryan pasrah dengan hukuman yang dijatuhkan padanya.
"Ryan mengaku siap dieksekusi kapan saja, tapi ia berharap, ekseskusi tersebut dilaksanakan setelah puasa kifarat yang ia laksanakan selesai,” ujar Taufiq.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)