Emil, demikian ia disapa, tradisi itu sebagai bentuk penghormatan pada pemimpin terdahulu. Islam, katanya, mengajarkan umat untuk menjalin silaturahmi dan saling berbagi di Hari Kemenangan.
"Kalau waktu memungkinkan, kepada sesepuh-sesepuh Bandung kita selaku yang muda harus bersilaturahmi. Termasuk ke Pak Dada," ujar Emil di sela-sela acara open house di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum, Jumat (17/7/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Emil pun meminta maaf kepada seluruh warga Kota Bandung. Ia mengaku belum maksimal memimpin warga Bandung dalam dua tahun terakhir.
"Tapi intinya kita ingin membuka diri juga mengaturkan maaf," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)