“Beras plastik sudah membuat masyarakat di Jawa barat ini resah, dan saya sudah menerbitkan TR (telegram rahasia) kepada semua kapolres untuk terus melakukan pengawasan serta pengecekan di daerah masing-masing hingga ke pasar-pasar dan ke penggilingan padi,” ujar Kapolda Jabar, Irjen M Iriawan, usai peresmian Mako Polres Sumedang, Senin (25/5/2015).
Kapolda mengatakan, untuk pengembangan kasus beras plastik yang telah beredar di tengah masyarakat, pihaknya masih terus melakukan pengembangan guna menelusuri asal mulai beras plastik tersebut.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Jika hasil uji labolatorium itu betul, kita akan terus telusuri dari mana beras itu berasal. Meski sudah ada beberapa informasi yang kita terima, namun kita masih mendalaminya,” kata Iriawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)