Sejumlah barang terlarang ditemukan di dalam ruangan napi LP Paledang Kelas II A Bogor, Jawa Barat. (Foto:Metrotvnews.com/Mulvi)
Sejumlah barang terlarang ditemukan di dalam ruangan napi LP Paledang Kelas II A Bogor, Jawa Barat. (Foto:Metrotvnews.com/Mulvi) (Mulvi Muhammad Noor)

Sidak Lapas Bogor, Petugas Temukan AC dan 5 Napi Gunakan Narkoba

sidak lapas
Mulvi Muhammad Noor • 16 Maret 2016 15:49

medcom.id, Bogor: Anggota Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dan Polres Bogor Kota inspeksi mendadak terhadap narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Paledang Kelas II A Bogor, Selasa malam 15 Maret. Hasilnya, petugas menemukan sejumlah barang elektronik dan lima napi positif menggunakan narkoba.

Sejumlah barang yang ditemukan di dalam sel itu di antaranya telepon genggam, sound system, penanak nasi, pendingin ruangan (AC), dan perkakas lainnya. Diduga barang-barang tersebut didapat para narapidana saat menerima kunjungan.

Terkait temuan itu, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kantor Wilayah Jawa Barat Agus Toyib mengaku akan mengevaluasi kinerja sipir dan kepala LP Bogor.
 
"Kami harapkan Kalapas memperketat penjagaan di pintu utama yang menjadi arus keluar masuk orang dan barang. Termasuk harus meningkatkan razia internal," kata Agus Toyib saat dikonfirmasi Metrotvnews.com, Rabu (16/3/2016).

Agus menduga, ada keterlibatan petugas saat memasukan barang-barang terlarang itu ke ruangan napi. Jika terbukti, petugas yang terlibat akan diberikan sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"Kalau barangnya kecil seperti handphone mungkin bisa saja diseludupkan. Tapi kalau AC seharusnya enggak mungkin masuk. Pasti ada yang bantu masukin ke dalam," kata dia.

Sejumlah barang hasil razia di ruangan napi disita dan akan dimusnahkan. Diharapkan barang-barang terlarang tidak lagi masuk ke LP Bogor.

Sementara itu, Kepala BNNK Bogor, Budi Setya Nugraha, mengatakan terdapat lima napi positif menggunakan narkoba. Meski tidak ditemukan barang bukti, kelima napi mengaku menggunakan narkoba di dalam LP.

"Ada 3 orang napi laki-laki yang positif menggunakan sabu dan ekstasi dan 2 napi perempuan postif menggunakan obat-obatan jenis Benzo," kata Budi.

Dalam razia itu petugas mengambil sample urine dari 100 narapidana. Keterangan dari napi yang positif menggunakan akan ditindak lanjuti untuk mengungkap peredaran narkoba di LP Bogor.


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(TTD)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif