Sejumlah warga menikmati suasana di Pendopo Kota Bandung, Jabar. (Metrotvnews.com/Roni Kurniawan)
Sejumlah warga menikmati suasana di Pendopo Kota Bandung, Jabar. (Metrotvnews.com/Roni Kurniawan) (Roni Kurniawan)

Tak Ada Pengamanan Ekstra di Pendopo Kota Bandung

wisata sejarah
Roni Kurniawan • 27 Desember 2016 10:55
medcom.id, Bandung: Sejumlah wilayah di Jawa Barat kini menjadi tempat persembunyian terduga teroris termasuk di Kabupaten Bandung dan Kabupaten Purwakarta. Namun Pemerintah Kota Bandung tidak menerapkan pengamanan ekstra di Pendopo Kota Bandung yang kini mulai terbuka untuk umum. 
 
Menurut Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, pihaknya tidak akan melakukan pengamanan ketat terhadap masyarakat yang akan mengunjungi Pendopo. Pria yang akrab disapa Emil ini percaya terhadap pengamanan kepolisian tanpa harus memasang metal detector di area masuk Pendopo.
 
Baca: Warga Kini Dapat Berekreasi di Rumah Dinas Wali Kota Bandung

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Ah enggak perlu (pasang metal detector), kita lihat situasi dan kondisi saja. Dan mudah-mudahan karena polisi saat ini sudah profesional, artinya saya mempercayakan sistem antiterorisnya Indonesia ini lumayan canggih," kata Emil di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Selasa (27/12/2016).
 
Pendopo Kota Bandung berada di depan Alun-alun Kota Bandung. Tepatnya, di Jalan Dalem Kaum No 56 Kota Bandung. Rumah Dinas wali kota itu dibuka untuk umum sejak Minggu (25/12/2016).
 
Tempat wisata baru itu dibuka setiap hari mulai pukul 09.00-12.00 dan pukul 13.30-16.00 WIB. Rencananya pembukaan hingga 1 Januari 2017.
 


 
Emil mengatakan, pihaknya percaya para pengunjung akan berwisata di Pendopo Kota Bandung. Terlebih sebelum memasuki area wisata baru itu, para pengunjung pun diwajibkan untuk memperlihatkan identitas pribadi secara diperiksa barang yang dibawa.
 
"Silakan datang ramai-ramai, silakan registrasi di pos keamanan untuk menandakan yang datang orang-orang yang bertanggung jawab," tuturnya.
 
Emil hanya berpesan terhadap pengunjung untuk menjaga kebersihan dan ketertiban selama mengunjungi Pendopo Kota Bandung. Namun untuk urusan pengamanan, Pemkot Bandung tidak melakukan keamanan berlapis termasuk alat pendeteksi barang bahaya.
 
"Mudah-mudahan ini menambah pengetahuan sejarah bagi orang Bandung dan wisatawan seperti hal kita ke Yogya ingin ke keraton," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(SAN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif