"Belum saya rapatkan. Nanti upaya dan arahan Pak Menteri saya akan lakukan. Itu saja. Secepatnya," kata Ridwan Kamil kepada wartawan di Hotel Horisson, Jalan Pelajar Pejuang 45, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (26/5/2015).
Emil akan menyiapkan langkah dalam memeriksa ijazah para PNS itu. Ia berharap pemeriksaan ijazah itu tidak mengganggu aktivitas pada dinas terkait dalam melayani masyarakat.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Lagi saya siapkan. Enggak mengganggu kinerja. Kan cuma ngecek administrasi saja," ujar Emil.
Diberitakan sebelumnya, Menristek Dikti M. Nasir menemukan adanya ijazah palsu yang dibuat oleh salah satu perguruan tinggi, University of Berkley cabang Jakarta pada 22 Mei lalu saat melakukan inspeksi mendadak (sidak). Ridwan Kamil pun sangat menyesalkan adanya praktik jual beli ijazah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(TTD)
