Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Pertahanan dan Pemakaman Kota Bandung Arief Prasetya mengatakan, beberapa titik di kawasan Tegalega akan dibeton menggunakan bahan andesit dan koral sikat. Salah satunya, yakni zona yang dipasangi puluhan lampion berbentuk dinosaurus.
"Itu sebagian sudah dilakukan," kata Arief di Bandung, Jawa Barat, Kamis, 9 Februari 2017.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
(Baca: Yuk, Lihat 'T-Rex' di Taman Tegalega Bandung)
Meskipun sebagian taman dibeton, namun setiap zona memiliki lubang untuk menyerap air. Selain itu, Pemkot Bandung juga mempertahankan pohon-pohon yang berada di kawasan tersebut.
"Jadi, bangunan yang menghindari tanaman," tuturnya.
Menurut Arief, revitalisasi taman yang terdapat monumen bersejarah `Bandung Lautan Apil` tersebut saat ini memasuki tahap kedua. Setiap tahap pembangunan, Pemkot Bandung menggelontorkan Rp15 miliar.
"Kemungkinan kita akan melakukan empat tahap. Tahap kedua ini ditargetkan beres September," pungkasnya.
Pembangunan tahap pertama di jalur tengah hingga ke monumen dan lapangan upacara. Tahap kedua akan dilaksanakan setelah proses lelang selesai. Pada tahap ini, perbaikan akan dilakukan di sisi Jalan Mohammad Toha dan jalur pedestrian.
(Baca: Emil Targetkan Revitalisasi Tegalega Rampung usai Idul Fitri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(NIN)