"Kita tahu setiap pembuatan bendungan besar dengan penggenangan itu akan mengakibatkan gempa besar. Itu seharusnya bisa diprediksi. Mestinya studi tentang itu dilakukan dan disampaikan sehingga kekhawatiran masyarakat terjawab dengan baik," ujar Ketua umum Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda, Mubiarto Purwa Sasmita, di sela-sela kegiatan aksi penolakan penggenangan Waduk Jatigede oleh Aliansi Rakyat Jatigede, di Hutan Kota Babakan Siliwangi, Jalan Siliwangi, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (25/8/2015).
Selain itu, kata dia, bencana banjir bandang pun menghantui masyarakat sekitar jika waduk tersebut jebol. Potensi itu diakui Mubiarto cukup kuat mengingat kondisi tanah di area tersebut sangat labil dan merupakan tanah yang masih subur untuk bercocok tanam. "Tergantung lokasi masing masing tempat, tapi potensi itu ada," imbuhnya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurutnya, langkah terbaik yang perlu diperhatikan dan dilakukan pemerintah yakni memperhatikan hutan yang berada di kawasan tersebut. Karena, lanjutnya, fungsi hutan pun sangat berperan bagi keberlangsungan waduk.
"Jangan sampai begitu digenangi dan difungsikan dalam kondisi air dan hutan seperti sekarang (terbelangkalai), manfaat justru tidak tercapai," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)