Dari 15 anak baru gede alias ABG yang menenggak minuman tersebut, satu orang dinyatakan tewas. Dua kritis dan enam lainnya dirawat di rumah sakit.
“Yang meninggal atas nama Nendy, 17 tahun, warga Desa Tegalwangi blok Gabungan. Ia belum sempat dibawa ke rumah sakit,” ujar Kapolsek Weru Kompol Dudi Permadi, di Cirebon, Selasa (8/3/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Dudi mengatakan, kelompok ABG itu pesta miras di kompleks pemakaman desa setempat pada Senin 7 Maret. Siang tadi, sekira pukul 10.30 WIB, satu orang meninggal. Korban langsung dimakamkan keluarga.
Dudi menduga minuman keras itu terdiri dari berbagai campuran. Antara lain ciu dan minuman beralkohol jenis anggur dicampur dengan bensin dan solar ditambah konsentrat minuman sari buah.
Menurut salah satu pelaku, lanjut Dudi, miras oplosan itu dibeli di Desa Depok. Saat ini, polisi masih memeriksa saksi-saksi.
"Kami akan melakukan sosialisai kepada masyarakat, terhadap bahayanya minuman keras oplosan," ujar Dudi sebagai antisipasi kejadian terulang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)
