Menurut dia, informasi tentang satu korban tewas tambahan menjadi 12 orang oleh Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat, Moechgiyarto, merupakan data seorang korban dari kasus kecelakaan lalu lintas berbeda dalam waktu yang memang bersamaan.
"Korban tersebut bernama Rini, asal Bumiayu, TKP (Tempat Kejadian Perkara) di Susukan (Cirebon). Kebetulan kejadiannya hampir bersamaan dan Pak Kapolda melihatnya saat meninjau ke sini (RS Mitra Plumbon)," ujar Harun saat dihubungi Metrotvnews.com, Rabu (15/7/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Dengan begitu, Harun menegaskan korban tewas dalam insiden lakalantas bus Rukun Sayur untuk sementara tetap berjumlah 11 orang.
"Pihak rumah sakit dan Kapolda sudah berkomunikasi dan berniat menginformasikan klarifikasi ini," jelas Harun.
Berikut data korban tewas insiden Bus Rukun Sayur pada Selasa kemarin:
1. Solikoh, L, 22, Desa Arumanis Rt 02/05 Kecamatan Jaken, Pati
2. Yudi, L, 32, Desa Doles RT 01/01 Kecamatan Bawang, Batang
3. Juhari, L, 38, Desa Dalimas, RT 02/03, Kecamatan Banyuputih, Batang
4. Winoto, L, 38, Desa Wonoketingal, RT 01/02, Kecamatan Karanganyar, Demak
5. Sopani, L, 63, Desa Srikaton Rt 02/01, Kecamatan Jaken, Pati
6. Heri, L, 35, Desa Deles RT 01/01, Kecamatan Bawang, Batang
7. Purnomo, L, 40, Desa Sumber RT 01/01, Kecamatan Sumber, Rembang
8. Slamet Wahidin, L, 32, 32, Desa Deles RT 01/01, Kecamatan Bawang, Batang
9. Sadikin, L, 20, Desa Sumber RT 01/01 Kecamatan Bawang, Rembang
10. Juwari, L, 34, Desa Kuwu RT 04/08 Kecamatan Kradenan, Grobogan
11. Jhon, L, 25, Desa Arumanis RT 02/05 Kecamatan Jaken, Pati
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)
