Arya Permana, bocah 10 tahun dengan berat badan 190 kilogram saat dibawa ke RSHS Bandung, Jawa Barat (Foto: dok/Humas RSHS Bandung)
Arya Permana, bocah 10 tahun dengan berat badan 190 kilogram saat dibawa ke RSHS Bandung, Jawa Barat (Foto: dok/Humas RSHS Bandung) (Roni Kurniawan)

13 Dokter Diberi Tugas Turunkan Berat Badan Arya

obesitas
Roni Kurniawan • 11 Juli 2016 18:49
medcom.id, Bandung: Arya Permana, bocah 10 tahun asal Karawang, Jawa Barat, yang berberat badan 190 kilogram akan ditangani 13 dokter Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung. 
 
"Anak ini berat badannya sudah empat kali lipat dari berat normal. Kita harus menghilangkan 3/4-nya hingga menjadi 50 kilogram," kata Direktur Utama RSHS Ayi Djembarsari saat konferensi pers di RSHS, Jalan Pasteur, Kota Bandung, Senin (11/7/2016).
 
Ayi mengatakan kasus obesitas lumrah di dunia medis karena banyak orang mengidapnya. Namun, untuk kasus Arya, menjadi unik karena obesitas yang dialaminya mencapai empat kali lipat dari berat normal.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Menurutnya, tugas berat bagi para dokter yang akan menurunkan berat badan Arya. Para dokter itu harus mengawasi program diet selama Arya berada di RSHS. Pengawasan ketat dilakukan tim dokter agar program diet berjalan lancar.
 
"Penurunan berat badan dalam waktu singkat cukup berbahaya. Itu kenapa anak ini harus dirawat di RSHS," tutur Ayi.
 
Namun, Ayi belum bisa memastikan berapa lama program diet akan dijalani Arya selama di RSHS. Tak menutup kemungkinan program diet akan berlanjut saat Arya sudah diperbolehkan pulang.
 
"Mungkin memakan waktu satu sampai dua minggu. Kita lihat nanti," ujarnya.
 
Arya merupakan bocah asal Kampung Pasir Pining RT002/001 Desa Cipurwasari, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang, yang mengalami kegemukan. Petugas medis membawa Arya ke RSHS untuk mendapatkan penanganan medis.
 
Selain orangtua, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana dan Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat Alma Lucyati turut mendampingi Arya ke RSHS. Arya langsung dibawa ke Ruang Kenanga lantai II untuk memulai penanganan medis.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(UWA)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif