Bayi kembar lima putra pasangan Lely Solihati dan Habibi Ahmad Akbar. (dok pribadi)
Bayi kembar lima putra pasangan Lely Solihati dan Habibi Ahmad Akbar. (dok pribadi) (Ahmad Rofahan)

Begini Serunya Mengasuh Lima Bayi Kembar

bayi kembar
Ahmad Rofahan • 23 Maret 2016 11:06
medcom.id, Cirebon: Pada 10 Januari 2016 menjadi momen paling membahagiakan bagi pasangan Lely Solihati dan Habibi Ahmad Akbar. Pasalnya, pasangan asal Cirebon, Jawa Barat ini dikaruniai anak kembar lima yang dilahirkan secara caesar di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta.
 
Saat Metrotvnews.com bertandang ke kediamannya, Rabu 23 Maret 2016, di Perumahan Sapphire Boulevard, Kota Cirebon, suara tangisan bayi terdengar ramai. 
 
“Waktunya minum susu, jadi ramai,” ujar Lely Solihati yang ditemani keluarga dan dua pengasuh bayi mungilnya tersebut.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Menurut Lely, kelima bayinya tersebut berkelamin laki-laki. Untuk lebih memudahkan mengingat, ia memberi nama kembar lima itu: Abbid Muhammad Akbar, Izzul Syaefuddin Al-Akbar, Uqkail Fathul Akbar, Ezra Khairu Akbar, Oxy Abhitya Akbar. Nama panggilannya cukup simpel: A, I, U, E, dan O.
 
Begini Serunya Mengasuh Lima Bayi Kembar
Kamar bayi kembar lima. (Metrotvnews.com/Ahmad Rofahan)
 
Kelima bayi mungil itu kondisinya tampak sehat. Berbeda saat dilahirkan dulu. Lely berkisah, berat bayi hanya 1,1 kg hingga 1,2 kg, bahkan ada yang 950 gram ketika dilahirkan. Karenanya, A, I, U, E, dan O harus mendapat perawatan intensif selama satu bulan lebih di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta.
 
Saat ini, berat bayi sudah mencapai 2 kg lebih. “Sekarang masih harus kontrol ke Jakarta. Namun, ada juga dokter di Cirebon yang direkomendasikan untuk memantau perkembangan A, I, U, E, dan O,” ujar Lely.
 
Mengasuh bayi kembar lima sekaligus, tak sekalipun pernah diduga wanita yang juga desainer baju itu. Dia tak menyangka Tuhan begitu cepat mengabulkan doanya.
 
Saat umroh di Tanah Suci, Lely dan suaminya berdoa agar dikaruniai enam anak. "Allah ternyata langsung mengabulkan dengan memberikan lima anak sekaligus,” kata Lely.
 
Karenanya, Lely ingin memberikan yang terbaik bagi bayi-bayinya itu. Dia bertekad memberikan ASI eksklusif pada lima bayinya.
 
Namun, karena tidak memungkinkan untuk menyusui secara bersamaan, ia menggunakan bantuan botol susu. ASI diberikan pada lima buah hatinya setiap tiga jam sekali.
 
“Jadi kalau sudah waktunya mimik, ramai banget. Karena nangis semua,” kata Lely.
 
Begini Serunya Mengasuh Lima Bayi Kembar
A, I, U, E, dan O saat minum ASI dari botol. (Metrotvnews.com/Ahmad Rofahan)
 
Selain waktu menyusu, suasana riuh selalu terjadi saat jam mandi tiba. Tak jarang, dalam antrean mandi, bayi-bayi itu menangis bersamaan. Makanya dia meminta bantuan keluarga dan dua pengasuh bayi.
 
Akibat keriuhan itu, anak sulungnya yang sudah berumur 2 tahun, cemburu. “Kakaknya agak cemburu gitu, kadang kalau tidak dijaga, tiba-tiba mukul atau nyubit. Jadi harus diawasin terus,” kata Lely.
 
Demi menjaga buah hatinya, Lely dan suami harus rela memangkas waktu istirahatnya. Setiap malam, ia dan suami terpaksa bangun bersamaan kalau mendengar si bayi kembar menangis karena harus ganti popok atau minum susu.
 
"Soalnya kalau yang satu nangis, yang lain juga pada ikut nangis. Jadi terpaksa harus bangun semua,” ujar Lely.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(SAN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif