Kehadiran para prajurit itu bagian dari acara 'Temu Pendekar Internasional 2017' yang berlangsung pada 20-23 Oktober di Bandung. Para prajurit tersebut memperagakkan pencak silat diiringi alunan musik khas kendang pencak.
Berbagai gerakan diperagakan. Mulai dari kuda-kuda, pukulan tegak, pukulan melingkar hingga aksi menggunakan beragam senjata tajam seperti golok dan trisula, mendapat tepuk tangan dari warga. Warga pun mengaku terkagum melihat langsung keahlian serdadu selain senjata api ini.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Kan biasanya kalau tentara itu bawa pistol. Tapi ini mah jago berantemnya. Gerakkannya juga keren-keren," kata Ilham, 19, mahasiswa asal universitas di Bandung setelah menyaksikan aksi para prajurit tersebut.
Hal senada pun diungkapkan Nurul. Wanita berhijab ini begitu serius melihat pertunjukkan para prajurit gagah yang beraksi. Nurul pun memejamkan mata ketika para prajurit itu memperagakkan beberapa senjata tajam.
(Baca: Ribuan Pendekar Pencak Silat Geruduk Bandung)
"Keren gerakkannya tadi, tapi khawatir juga pas pake bedog (golok). Apalagi pas peragain tarung satu lawan satu, takut kena gitu," ujar Nurul ditempat yang sama.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil pun tak henti-hentinya bertepuk tangan ketika para prajurit itu berakhir. Pria yang akrab disapa Emil itu mengaku takjub dengan kebolehan para prajurit dalam seni bela diri pencak silat.
"Ini suatu keistimewaan, dimana para prajurit ini begitu lihai dan turut melestarikan seni bela diri pencak silat. Karena ini identitas bangsa kita," pungkas Emil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SUR)