Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mengusulkan mantan Menteri Agama, Said Agil Al Munawar untuk menjadi khatib dihadapan ratusan kepala negara nanti. Namun usulan tersebut ditentang oleh Kapolda Jawa Barat Irjen M Iriawan dan Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Angesta Yoyol.
"Lebih baik cari yang lain, karena kalau tetap nanti dapat memicu hal-hal yang tidak diinginkan," ujar Kapolda Jabar, Irjen M Iriawan saat rapat koordinasi (Rakor) di ruang tengah Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Rabu (25/3/2015).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Mengetahui usulan beserta alasan tersebut, Emil (sapaan akrab Ridwan Kamil) langsung memerintahkan Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Bandung untuk menyurati Gubernur Jabar guna kesediaannya menjadi khatib.
"Tolong siapkan surat permohonan kepada beliau (Aher)," pinta Emil kepada Sekda.
Emil menilai, sosok Aher sangat pas untuk menjadi khatib. Terlebih Aher merupakan asli putra daerah Jawa Barat. Emil pun akan mengupayakan agar orang nomor satu di Jabar itu mengabulkan permohonan tersebut.
"Kita perjuangkan saja Aher jadi khatib Jumat nanti, bilang saja ini permohonan dari rakyat Jabar. pasti beliau moal nolak (tidak nolak)," kata Emil
Husin Agil Al Munawar ditolak untuk jadi khatib karena pada 7 Februari 2006 sempat divonis 5 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Agil terbukti melakukan korupsi dana Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) sebesar Rp 35,7 miliar dan Dana Abadi Umat (DAU) yang berjumlah Rp 240,22 miliar pada tahun 2002-2004.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SUR)