foto: Antara/dok.
foto: Antara/dok. (Hardiat Dani Satria)

Arus Bawah Laut Hambat Pengangkatan AirAsia QZ8501

airasia ditemukan
Hardiat Dani Satria • 06 Februari 2015 13:51
medcom.id, Jakarta: Meski lokasinya sudah diketahui, tapi pecahan terbesar badan AirAsia QZ8501 belum diangkat dari dasar Selat Karimata. Arus bawah laut yang deras menjadi penghambat utamanya.
 
"Badan pesawat itu kan harus diikat untuk diangkat. Buat ikat ya harus menyelam, masalahnya arusnya terlalu deras," kata Kepala Humas Basarnas, Dianta Bangun di Kantor Basarnas Pusat, Jalan Angkasa, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (6/2/2015).
 
Meskipun pengangkatan badan pesawat adalah hal yang penting, Basarnas tetap tidak lupa pada evakuasi korban. Basarnas tetap memprioritaskan mencari korban yang ada di sekitar titik prioritas.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Cuaca yang kerap mendung dan hujan pada siang hari juga menjadi hambatan tersendiri. Sinar matahari jadi semakin redup di kedalaman 30 meter tempat badan pesawat berada. 
 
"Bila hujan jarak pandang jadi nol," sambung Bangun. 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(LHE)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif