Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Medcom.id/P Aditya Prakasa
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Medcom.id/P Aditya Prakasa (Roni Kurniawan)

Warga Jabar Diimbau Hemat Air

kemarau dan kekeringan krisis air bersih
Roni Kurniawan • 05 Juli 2019 13:07
Bandung: Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengimbau masyarakat hemat menggunakan air bersih karena sudah memasuki musim kemarau. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi puncak musim kemarau di Jabar pada September 2019.
 
"Biasanya kemarau ini memiliki dua dampak, dampak air bersih yang biasa disuplai ke warga dan juga dampak pada irigasi di pertanian pertanian," kata Emil di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat, 5 Juli 2019.
 
Emil meminta masyarakat bijak menggunakan air untuk kebutuhan setiap hari. Masyarakat diimbau agar mendahulukan keperluan yang mendesak saat menggunakan air bersih.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Emil pun telah meminta kepada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Jabar untuk memberi layanan tambahan dengan mendatangi daerah yang kesulitan air bersih.
 
"Kita sudah punya SOP kepada PDAM di seluruh Jawa Barat untuk menyediakan layanan ekstra artinya menjual air yang harganya terjangkau tapi jemput bola, artinya mendatangi titik keramaian, daerah-daerah warga yang membutuhkan air bersih," ungkapnya.
 
Ia berharap upaya tersebut bisa membantu masyarakat untuk mendapatkan air bersih terutama yang berada di pelosok daerah di Jabar.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(SUR)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif