Dedi meminta kepada anggota DPRD Jawa Barat Fraksi Golkar tidak mengajukan pinjam pakai mobil dinas itu. Menurut dia, 95 unit Fortuner lebih baik diganti dengan mobil ambulans atau mobil jenazah yang lebih dibutuhkan masyarakat.
"Pembelian mobil dinas kan sudah dianggarkan, tidak bisa dibatalkan. Sebaiknya belikan saja mobil ambulans," kata Dedi Mulyadi saat dihubungi wartawan, di Bandung, Jawa Barat, Senin (2/5/2016).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Dedi juga menyarankan kepada DPRD Jawa Barat untuk kembali memikirkan rencana pembelian mobil mewah itu. Dewan sebaiknya melihat kondisi masyarakat Jawa Barat yang belum sejahtera.
"Saat ini belum tepat kalau membeli mobil dinas baru. Mobil lama kan masih bisa dipakai. Sebaiknya alokasi dananya digunakan untuk membeli ambulans akan lebih bermanfaat," ujar dia.
"Mobil Fortuner kan harganya sekitar Rp500 juta. Kalau buat beli ambulans itu bisa, malah bisa sama mobil jenazah. Jadi tiap anggota dewan bisa memberikan 2 mobil ke setiap daerah pilihannya. Itu jauh lebih bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(TTD)