Sejumlah angkutan kota pun dipastikan terkena dampak dari kebijakan ini.
Menurut Kabid Operasional Dinas Perhubungan, Kota Bandung, IW Ginting, penutupan jalur tersebut akan dimulai dari perempatan Jalan Tamblong hingga sebelum Jalan Cikapundung Barat.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sementara itu, Polrestabes Bandung akan melakukan pengaturan rekayasa arus lalu lintas di lapangan.
"Untuk pengaturan lalu lintas, nanti akan diatur oleh pihak kepolisian dari Polrestabes Bandung," ujar Ginting saat dihubungi, Sabtu (16/5/2015).
Ginting mengatakan ada tiga angkutan kota yang akan terkena dampak dari rekayasa arus lalu lintas ini. Yakni, jurusan Cipagalo-Sederhana, Gedebage-Stasiun Hall, dan Elang-Cicadas.
Selain itu, bus Damri dan Trans Metro Bandung (TMB) jurusan Cicaheum-Cibereum yang biasa melintas di jalan ini pun akan dialihkan.
Damri dan TMB, lanjut Ginting, akan dialihkan melalui rute Simpang Lima-Jalan Asia Afrika-Lengkong Besar-Pungkur-Dewi Sartika-Dalem Kaum-Alun alun timur-Jalan Banceuy/Jalan Sudirman.
"Sementara untuk angkot rutenya nanti menyesuaikan dengan arahan petugas di lapangan. Mengikuti rekayasa lalin yang dilakukan kepolisian," tuturnya.
Untuk menyukseskan gelaran CFN dan CFD di kawasan Jalan Asia Afrika, Ginting mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Perum Damri serta Organda di Kota Bandung.
"Mereka mendukung. Dari rapat pertama dan kedua juga mereka datang. Kalau angkot ini kan tidak banyak yang terdampak," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(UWA)