"Kami jadikan ini tradisi rutin tahunan di Kota Bandung. Jadi tidak hanya sekarang aaja, tahun depan juga meskipun Kota Bandung bukan tuan rumah tapi tetap kami akan adakan acara yang sama," kata Ridwan Kamil di Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Rabu (1/6/2016).
Menurut Emil, hal itu dilakukan agar masyarakat Kota Bandung lebih memaknai Pancasila sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Ia pun mengaku akan menggunakan berbagai cara untuk menyemarakkan hari bersejarah itu dengan membuat aplikasi Pancasila yang terpasang di gadget.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Setelah ditetapkan maka tugas kita mencari program. Dan saya terpikir untuk membuat game Pancasila game apps Pancasila. Sehingga anak-anak tidak merasa didoktrin," tutur dia.
Aplikasi itu dibuat mengikuti kemajuan teknologi sehingga mudah digunakan masyarakat. Apalagi generasi yang mulai ketergangtungan dengan gadget.
"Yang bikin zaman sekarang tidak suka kan karena didoktrin. Saya sudah pikirkan tiga bulan lagi kita wawancara ada gagasan terkait mengkinikan Pancasila," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(TTD)
