“Maka, jika ada yang tanya Bandung itu apa? Maka jawablah, Bandung adalah kabar baik, tercipta dari kebahagiaan,” ujar pria yang kerap disapa Kang Emil dalam sambutannya di acara Solidarity Day menyambut Peringatan ke-60 Konferensi Asia Afrika di Taman Film, Bandung, Selasa (21/4/2015).
Ucapan tersebut kontan disambut meriah warga yang berkesempatan hadir. Definisi Bandung yang digagas itu, nyaris tidak meleset, mengingat bagaimana ribuan warga Bandung menyumbangkan tenaga, pikiran dan hartanya demi kesuksesan konferensi negara dunia ketiga itu.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
“Ribuan warga menjadi relawan KAA dengan penuh kebahagiaan, tentu ini menjadi kabar baik bagi semua orang dari berbagai penjuru dunia yang datang,” kata dia.
Selain memuji dengan kata-kata, Kang Emil membacakan puisi Presiden Soekarno yang tentu memiliki makna pujian terhadap Kota kembang.
“Aku kembali ke Bandung, kepada cinta yang sesungguhnya,” ujar Ridwan Kamil menirukan dialek khas sang proklamator.
Pada sambutannya kali ini, Kang Emil berulang kali mengucapkan terima kasih dan menyatakan kesalutannya kepada para relawan. Dia berharap kekompakan tersebut tetap terjaga tak hanya saat penyelenggaraan acara-acara besar, melainkan menjadi ciri khas warga Bandung yang mendunia.
Bandung sebagai saksi sejarah KAA 1955 kembali menjadi kota sejarah tempat berkumpulnya puluhan kepala negara se-Asia Afrika. Sebagai penerjemahan semangat Dasa Sila Bandung yang lahir dalam peristiwa tersebut, kali ini peringatan ke-60 KAA mengusung tema solidaritas dan kekerabatan negara-negara peserta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(BOB)