Kabid Humas Polda Jabar Kombes Yusri Yunus. (Metrotvnews.com/Ahmad Rofahan)
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Yusri Yunus. (Metrotvnews.com/Ahmad Rofahan) (Ahmad Rofahan)

Polda Jabar Pastikan tidak Ada Pendataan Ulama

pondok pesantren
Ahmad Rofahan • 06 Februari 2017 13:59
medcom.id, Cirebon: Pendataan ulama yang dilakukan Polda Jawa Timur dipastikan tidak dilakukan Polda Jawa Barat. Hal tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Yusri Yunus, saat menghadiri pertemuan evaluasi Kamtibmas di Cirebon, Senin 6 Februari 2017.
 
“Pendataan ulama buat apa? Tidak ada rencana seperti itu,” kata Yusri.
 
Jika tujuan pendataan ulama untuk memperkuat silaturrahmi, Yusri menjelaskan, pihaknya sudah melakukan itu secara langsung. Terbukti, sejak kemarin hingga hari ini, Kapolda Jawa Barat berada di Cirebon untuk mengunjungi sejumlah pesantren, ulama dan tokoh masyarakat di Kota Udang tersebut.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


“Kalau untuk sekadar siaturahmi, kemarin kami sudah ke Pesantren Buntet, Gedongan, Benda, Keraton Kasepuhan dan Kanoman,” kata Yusri.
 
Informasi pendataan ulama pertama kali muncul di Jawa Timur. Banyak ulama dan pengurus pesantren mempertanyakan langkah tersebut.

Kapolda Jatim Sebut Pendataan Bertujuan Mengenal Para Kiai


Namun, Kapolda Jatim Irjen Machfud Arifin meminta pendataan tidak dimaknai negatif. Dia bilang pendataan tersebut hanya ingin mengenal para kiai.
 
"Sebagai pejabat baru, hal itu perlu dilakukan untuk menjaga silaturahmi," kata Kapolda Jatim saat berkunjung ke Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jumat malam, 3 Februari 2017.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(SAN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif