Kontes Ikat Sarung Ditargetkan Masuk Rekor Muri

medcom.id, Bandung: Kontes ikat sarung atau draping contest yang diadakan pemerintah Jawa Barat ditargetkan bisa menyabet rekor Muri. Kontes merancang model dari sarung tanpa menggunakan mesin jahit ini digelar dalam rangkaian hari ulang tahun ke-70 Jawa Barat bertajuk De Syukron, di kawasan komplek Gedung Sate, Bandung, Sabtu, 24 Oktober.
 
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) menjadi saksi pelaksanaan kontes yang diikuti 674 peserta ini. Peserta berasal dari kalangan pelajar dan umum dari berbagai wilayah di Jawa Barat. Lomba ini dinilai oleh juri dari Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI).
 
Juri akan menilai karya peserta dari segi originalitas, komposisi warna, bentuk, hingga motif. Yang paling menarik akan ditunjuk sebagai pemenang kontes.
"Kontes ini tak hanya mengasah kreativitas, tapi juga bisa mengangkat potensi daerah, terutama sarung asal Majalaya. Ini aset yang sangat berharga. Semoga bisa menyabet rekor Muri," kata Aher, di Gedung Sate, Kota Bandung.
 
Kepala Dinas Pertanian dan Perdagangan Jawa Barat, Ferry Sofwan, mengatakan sarung Majalaya memiliki potensi yang menjanjikan. Melalui kontes itu, Ferry berharap kain sarung Majalaya bisa lebih populer.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(UWA)