Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Jateng-DIY memberi keterangan pada pers di Semarang, Jawa Tengah, Senin (28/12/2015). (Metrotvnews.com/Dhana Kencana)
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Jateng-DIY memberi keterangan pada pers di Semarang, Jawa Tengah, Senin (28/12/2015). (Metrotvnews.com/Dhana Kencana) (Dhana Kencana)

Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Jateng-DIY Lampaui Target

bpjs ketenagakerjaan bpjs adv
Dhana Kencana • 28 Desember 2015 14:38
medcom.id, Semarang: Kepesertaan tenaga kerja di Jawa Tengah dan DIY yang sudah dilindungi oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan jauh di atas target. Pekerja sektor konstruksi jadi penyumbang terkereknya kepesertaan.
 
Data BPJS Ketenagakerjaan Jateng-DIY, hingga November 2015, tingkat kepesertaan meningkat 134,77 persen, menjadi 2.249.315 pekerja dari 1.668.973 pekerja di tahun 2014. Kenaikan tertinggi terdapat pada tenaga kerja jasa konstruksi yang naik 189,89 persen atau 798.980 pekerja dibandingkan tahun 2014 yang hanya 420.742 pekerja.
 
Untuk pekerja formal (penerima upah), tahun 2015 mencapai 1.349.249 atau naik 115,33 persen dari tahun lalu yang hanya 1.169.843 pekerja. Sedangkan, untuk pekerja informal atau bukan penerima upah juga naik menjadi 101.086 pekerja atau 128,95 persen dari 78.388 pekerja di tahun 2014. 

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


“Target semula hanya 150.033 pekerja di tahun 2015. Tapi ini melampaui batas, hingga 501.725 pekerja atau sampai 334,41 persen,” kata Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Jateng-DIY, Achmad Hafiz usai temu pers di Hotel Gumaya Semarang, Senin (28/12/2015).
 
Sementara itu, jumlah pekerja yang mengikuti program jaminan pensiun sudah mencapai 501.725. Program itu sesuai amanah PP No 45/2015 tentang pelaksanaan Program Jaminan Pensiun pada 1 Juli 2015.
 
Jumlah perusahaan yang telah mendaftarkan pekerjanya pada program pensiun juga sudah banyak. Hingga berita ini ditulis, jumlahnya mencapai 605 perusahaan atau naik 371,17 persen dari target tahun 2015 yang hanya 163 perusahaan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(SAN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif