Pasar murah di halaman benteng Vastenburg, Kota Solo, Selasa 18 Desember 2018, Medcom.id - Pythag Kurniati.
Pasar murah di halaman benteng Vastenburg, Kota Solo, Selasa 18 Desember 2018, Medcom.id - Pythag Kurniati. (Pythag Kurniati)

Kios Mirunggan Dibuka di Empat Pasar Tradisional

pasar murah
Pythag Kurniati • 18 Desember 2018 16:13
Solo: Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Surakarta membuka Kios Mirunggan yang menjual aneka bahan pangan. Pada tahap awal, Kios Mirunggan dibuka di empat pasar tradisional Kota Solo, yakni Pasar Gede, Pasar Nusukan, Pasar Harjodaksino serta Pasar Jongke.
 
Asisten Pengembangan Ekonomi Pemerintah Kota Surakarta Triyana mengatakan, Kios Mirunggan dibuka sebagai upaya mengantisipasi kenaikan harga komoditas, lebih-lebih menjelang Natal 2018 dan Tahun Baru 2019. Kios ini juga bertujuan memotong rantai distribusi aneka komoditas pangan.
 
"Rantai distribusi dari produsen ke konsumen dipotong sehingga harga bisa lebih dijangkau oleh masyarakat," kata Triyana saat meresmikan Kios Mirunggan di Pasar Gede Solo, Jawa Tengah, Selasa, 18 Desember 2018.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Penyediaan komoditas pangan di Kios Mirunggan, lanjutnya, merupakan kerjasama pemkot, TPID dengan PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI), Bulog dan Aneka Usaha Pedaringan. Kios ini menyediakan berbagai komoditas seperti beras, tepung terigu, minyak goreng, gula pasir dan lain sebagainya.
 
Wakil Ketua TPID Surakarta Bandoe Widiarto mengemukakan, dibukanya Kios Mirunggan di pasar tradisional menjadi salah satu upaya mengendalikan inflasi.
 
Bandoe menambahkan, inflasi pada November 2018 relatif terkendali, yaitu sebesar 2,99 persen (yoy). Ia berharap inflasi pada natal dan tahun baru 2019 lebih dapat dikendalikan lagi dengan hadirnya Kios Mirunggan di sejumlah pasar tradisional.
 
Keberadaan kios ini, juga dinilai sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas 4 April 2018. Di sana disebutkan pimpinan daerah serta stakeholder diminta memastikan ketersediaan barang, stabilitas harga dan kelancaran distribusi, utamanya menjelang hari besar keagamaan.
 
Sementara Wali Kota Surakarta FX. Hadi Rudyatmo berharap, Kios Mirunggan akan dibangun diseluruh pasar tradisional di Kota Solo. Selain mengendalikan inflasi, kios ini juga akan menjadi patokan referensi harga bagi pedagang lain di pasar.
 
"Semua yang ada di kios dijual sesuai dengan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah atau HET," ungkap Hadi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(DEN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif