Sebelum mendatangangi lokasi longsor, mereka meninjau posko induk untuk meminta keterangan dari Bupati Brebes Idza Priyanti, Komandan Kodim 0713/Brebes Lektol Inf Ahmad Hadi Hariono, dan Kapolres Brebes AKBP Sugiarto soal bencana alam yang telah merenggut 11 korban jiwa itu.
Pria yang akrab disapa Bamsoet ini ikut berduka saat melihat langsung kondisi lokasi bencana. Ia ikut berkabung pada para korban dan keluarga yang ditinggalkan. Ia meminta pemerintah pusat segera memproyeksi apa saja kebutuhan para korban.
“Untuk penanganan bencana alam di Brebes bagian selatan ini terkait anggaran bantuan nanti urusan kami untuk segera mengesahkan,” ujar Bamsoet, di Salem, Brebes.
(Baca: Korban Tewas Longsor Brebes jadi 11 Orang)
Sementara itu, Mensos Idrus Marham mengaku kedatangannya ke Brebes atas perintah langsung Presiden Joko Widodo. Presiden berpesan untuk turun langsung memberikan bantuan.
“Memastikan tidak ada satu pun anak bangsa di negeri ini yang terdampak bencana tidak diurusi. Korban bencana alam harus terurus makanannya, tempat tinggal, dan obat-obatan," kata Idrus.
Kementerian Sosial (Kemensos) menyalurkan bantuan senilai Rp1,13 miliar kepada warga Brebes yang dilanda bencana. Termasuk di antaranya mobil dapur umum lapangan senilai Rp523,4 juta.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Longsor Brebes menyebabkan 11 orang meninggal dunia, sembilan orang dalam pencarian, 12 orang luka-luka. Sebanyak 36 unit rumah dicatat rusak berat. Longsor juga memutus jembatan yang menjadi akses transportasi masyarakat di Desa Pasirpanjang, Kecamatan Salem, Brebes.

Tim Gabungan mengevakuasi jasad korban longsor di Brebes, Jawa Tengah. Foto: Medcom.id/Kuntoro Tayubi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SUR)