Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara, M Fakhrudin menyampaikan, masyarakat sering abai akan air bersih dan jamban yang sehat. Padahal, selain gizi, hal tersebut juga jadi faktor penyebab stunting.
“Terutama sanitasi, banyak masyarakat yang mengabaikan itu. Jadi stunting itu tidak hanya kekurangan gizi, tapi faktor prilaku hidup sehat juga harus diperhatikan,” ungkap Fakhrudin, Rabu, 14 Maret 2018.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Fakhrudin melanjutkan, banyaknya pabrik-pabrik besar ditengarai turut menyumbang tingginya kasus stunting di Bumi Kartini. Sebab, sebagaian besar buruh pabrik adalah perempuan usia produktif. Saat ini masih banyak perusahaan yang menerapkan aturan sama bagi pekerja hamil dengan yang tidak.
“Ibu hamil harus banyak istirahat dan asupan gizi yang cukup. Sementara aturan kerjanya masih sama, sehingga ibu hamil kurang istirahat,” papar Fakhrudin.
Diterangkan Fakhrudin, ibu hamil membutuhkan lebih banyak makanan sumber protein hewani. Itu seperti ikan, telur, daging, dan susu. Setelah bayi lahir, asupan gizi bayi juga harus diperhatikan. Selain air susu ibu, bayi hingga usia dua tahun harus diberi makanan pendamping yang berkualitas.
“Untuk anak laki-laki usia dua tahun, normalnya memiliki tinggi badan 88 sentimeter dengan berat badan 11 sampai 14 kilogram. Kalau anak perempuan usia dua tahun tinggi badannya minimal 86 sentimeter,” beber Fakhrudin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ALB)
