Droping air bersih oleh BPBD Jepara
Droping air bersih oleh BPBD Jepara (Rhobi Shani)

Ratusan Warga di Jepara Terdampak Kemarau

musim kemarau
Rhobi Shani • 23 Juli 2018 10:07
Jepara: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, baru menerima laporan satu desa terdampak musim kemarau. Ratusan warga Desa Ragukalmpitan, Kecamatan Batealit mulai kesulitan mendapatkan air bersih.
 
Kasi Rehabilitasi dan Rekontruksi BPBD Jepara, Jamaludin menyampaikan, sampai saat ini baru satu desa yang mengajukan droping air bersih. Yaitu Desa Raguklampitan Kecamatan Batealit. Warga yang terdampak tersebar di dua rukun tetangga (RT). 
 
“Droping air bersih akan dimulai Rabu besok,” ujar Jamaludin, Senin, 23 Juli 2018.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Jamaludin melanjutkan, droping air bersih akan dilakukan jika sudah ada permintaan tertulis dari pemerintah desa. BPBD Kabupaten Jepara menyiapkan 40 tandon air isi 5 ribu liter. Jumlah air bersih yang akan dipasok, menyesuaikan jumlah kebutuhan masyarakat.
 
“Tahun ini anggaran yang disiapkan BPBD Rp22 juta. Tapi nanti dari OPD (organisasi perangkat daerah) yang lain juga ada. Juga dari BUMN dan BUMD,” kata Jamaludin.
 
 Jamaludin menambahkan, tahun lalu BPBD Kabupaten Jepara melakukan droping air bersih ke sejumlah desa selama musim kemarau. Itu seperti Desa Sumberejo, Raguklampitan, Bategede, Kedungmalang, Karangaji, Surodadi, Kalianyar, Tunggul, dan Blimbingrejo.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(ALB)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif