"Sehingga, sempat terjadi kelangkaan tabung LPG 3 kilogram di beberapa wilayah Kabupaten Brebes," kata Kasubag SDM dan Energi Bagian Perekonomian Setda Brebes Karim, Kamis, 14 Desember 2017.
Karim menjelaskan, ada 17 agen di Brebes. Masing-masing agen tersebut dikurangi 4-5 LO. Satu LO setara dengan 560 tabung.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurut Karim, pengurangan kuota penyaluran elpiji tersebut adalah kebijakan pertamina untuk cadangan dan akan dikeluarkan apabila terjadi lonjakan permintaan gas saat Natal dan Tahun Baru 2018. Secara keseluruhan, kuota penyaluran gas bersubsidi di Brebes sebanyak 1.250.000-1.300.000 per bulan.
Saat hari raya, ada peningkatan kebutuhan gas. Pada Lebaran, misalnya, kenaikkan kebutuhan gas mencapai 10-12 persen dan Natal sebanyak 5-7 persen.
"Dengan saving masing-masing agen sebanyak 4-5 LO, maka tiap bulan menyimpan 38.250 tabung. Karena dilakukan selama dua bulan, akan ada cadangan 76.500 tabung atau 2 persen dari kuota bulanan. Ini saja masih kurang karena kenaikkan kebutuhan Natal antara 5-7 persen," papar Karim.
Cadangan tersebut, lanjut Karim, akan dikeluarkan mulai 24 Desember hingga Tahun Baru.
Terpisah, Manager Communication Pertamina Marketing Operation Region IV Andar Titi Lestari membantah jika kebijakan tersebut berasal dari Pertamina. Bahkan, Pertamina menambahkan pasokan 38.640 tabung pada Desember.
"Itu kebijakan pemdanya. Rata-rata realisasi di Brebes 1,3 juta tabung per bulan," katanya.kat Whatsup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(NIN)