Nasi megono merupakanan makanan khas Pekalongan yang berbahan dasar nangka muda. Nasi megono juga dikemas dalam sebuah wadah yang disebut besek dalam bahasa Pekalongan.
"Makan nasi megono ini sekaligus untuk mengangkat budaya lokal. Karena nasi megono ini adalah makanan khas Pekalongan. Sudah ada sejak jaman Mataram atau abad ke-17," kata Bupati Pekalongan Asip Kholbihi, Sabtu, 21 April 2018.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
.jpg)
Penyerahan plakat rekor Muri. Foto: Medcom.id/Kuntoro Tayubi
Makan bersama dengan tema banjir megono ini diikuti oleh ribuan warga Kabupaten Pekalongan, baik perempuan maupun laki-laki. Makan nasi megono bersama ini memecahkan rekor MURI sebelumnya, yang juga dipegang oleh Kabupaten Pekalongan juga yakni sebanyak 7.756 bungkus.
Manager Muri Sri Widayati mengatakan, kegiatan makan megono massal ini juga memecahkan rekor dunia kategori Paling Pertama Unik Langka (PPUL).
"Kami berikan penghargaan ini karena jumlah nasi megono yang disajikan paling banyak, yakni 16.310 bungkus," ujarnya.
Jumlah tersebut mengalahkan rekor makan nasi megono masal sebelumnya yang juga dipegang oleh Kabupaten Pekalongan, dengan jumlah 7.756 bungkus.
Peserta perempuan diwajibkan menggunakan pakaian kebaya. Sedangkan laki-laki diwajibkan menggunakan sarung batik dan baju koko berwarna putih. Selain makan nasi megono, dalam peringatan hari kartini ini juga di gelar drama teaterikal dan pembacaan puisi oleh kartini-kartini Kabupaten Pekalongan.
.jpg)
Ibu-ibu peserta makan megono massal di Pekalongan, Jawa Tengah. Foto: Medcom.id/Kuntoro Tayubi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SUR)