Kepala Polda DIY, Brigadir Jenderal Ahmad Dofiri meminta para takmir masjid melakukan takbir di lingkungannya. Aparat, kata dia, akan membatasi kegiatan syiar keagamaan itu di lingkungan masing-masing.
"Takbiran dibatasi wilayah mana yang boleh, hanya di lingkungan (masjid) saja," kata Dofiri di Yogyakarta, Selasa, 12 Juni 2018.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurut dia, Malioboro sebisa mungkin tak jadi sentral tujuan takbir keliling. Sebab, banyaknya massa yang berkumpul dan saat malam perayaan hari raya idulfitri bisa menimbulkan kemacetan.
"Malioboro tak dibolehkan. Bisa menimbulkan kemacetan karena bisa ada penumpukan (kendaraan)," ungkapnya.
Ia meminta para jajaran kepolisian, dalam hal ini Polres, bisa mengatur sedemikian rupa kegiatan takbir keliling. Hal ini untuk mengantisipasi jika terjadi kepadatan lalu lintas.
"Imbauan kami, masing-masimg Kapolres agar mengatur takbiran di lingkungannya saja. Takbir keliling di jalan-jalan yang bisa diatur lalu lintasnya," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ALB)
