Kehamilan itu pertama kali diketahui oleh bibinya, Muryani, 37, pada Kamis, 14 Februari, lalu saat T diantar ayah angkatnya, JS, menginap di rumah Muryani di Desa Manang, Grogol, Sukoharjo.
"Biasanya JS ketemu ibu mertua saya dulu, pamit. Tapi kemarin itu langsung ditinggal. Kebetulan saya melihat, kami sempat saling sapa," kata Muryani saat dikonfirmasi, Rabu, 20 Februari 2019.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Keesokan harinya, Muryani melihat ada yang aneh di badan keponakannya itu. Perutnya nampak membesar seperti orang hamil. "Saya tanya apa sakit? Katanya tidak," jelas Muryani.
Kemudian Muryani memeriksakan T ke dokter setempat, ternyata dia sudah hamil dengan usia kandungan lima bulan. Kemudian keluarga langsung melaporkan hal tersebut ke kepolisian.
Kedua orang tua kandung T telah meninggal. Dia diangkat menjadi anak oleh JS sekitar setahun lalu dan tinggal di Kaliwungu, Kabupaten Semarang.
Ketika ditanya siapa yang menghamilinya, T sempat tidak mengaku. "Setelah diperiksa lama oleh polwan, anaknya mengangguk ketika ditanya apakah JS pelakunya," beber Muryani.
Menurut Muryani, kasus tersebut masih diselidiki polisi. Kabarnya, JS saat ini sudah tidak diketahui keberadaannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(DEN)