Untuk mengurangi kemacetan, arus lalu lintas dari Demak menuju Semarang dialihkan melalui jalur alternatif. Yakni Buyaran (Karangtengah)-Guntur-Mranggen. Namun jalur alternatif hanya efektif dilalui kendaraan kecil seperti sepeda motor dan mobil.
Pantauan Medcom.id, kemacetan terjadi mulai Desa Batu, Kecamatan Karangtengah hingga masuk wilayah Semarang Kota. Sejumlah kendaraan berat menumpuk di Pantura Demak.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Kasatlantas Polres Demak, AKP Christian Chrisye Lolowang menuturkan, kemacetan parah terjadi sejak, Rabu sore, 23 Mei 2018. Banjir rob yang terjadi di kawasan Terminal Terboyo Semarang cukup tinggi.
“Rob yang terjadi di Semarang berdampak di Demak. Kemacetan bahkan mulai dari Desa Batu Kecamatan Karangtengah,” ujar Christian, Kamis, 24 Mei 2018.
Untuk mengurai kemacetan, pihaknya mengalihkan arus lali lintas menuju Semarang lewat jalur alternatif. Di pertigaan Buyaran Kecamatan Karangtengah sudah diturunkan sejumlah petugas untuk mengatur arus lalu lintas.
Dari pertigaan Buyaran tersebut kendaraan bisa menuju Guntur dan Mranggen.
“Untuk menuju Semarang kami alihkan lewat jalir alternatif. Di pertigaan Buyaran sudah ada petugas yang mengatur. Untuk yang sudah sampai Onggorawe bisa ambil kiri langsung menuju Mranggen,” terang Christian.
Sejauh ini, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencari solusi penanganan kemacetan akibat rob.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(LDS)
