Kepala Humas Polda DIY, AKBP Yulianto, menjelaskan saat malam takbiran, warga Yogyakarta biasa menggelar pawai obor atau pawai seni keliling wilayahnya.
"Warga diimbau untuk pawai perayaan malam takbiran dengan berjalan kaki," tegas Yuli melalui sambungan telepon di Yogyakarta, Selasa 4 Juni 2019.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Dia mengingatkan, pawai malam takbiran tidak dilakukan di jalan raya atau jalur mudik dan wisata. Lantaran akan menganggu arus lalu lintas pemudik dan wisatawan.
"Kalau mau pawai, sebaiknya di dalam jalan-jalan desa atau kampung saja. Hindari jalan raya. Pastinya perayaan akan lebih khusyuk," ujar dia.
Polda DIY juga melarang warga untuk menyalakan petasan saat malam takbiran. Pihaknya melalui polres dan polsek setempat akan menjaga di wilayah yang menggelar pawai malam takbiran. Tempat ibadah menjadi fokus utama penjagaan mulai malam nanti, sampai hari raya.
"Kami sudah mulai patroli keamanan dari kemarin. Polres dan polsek sudah razia petasan dan mercon juga untuk menjaga kondisi," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(LDS)
